Karya aplikasi dibuat dengan merekatkan dan menempelkan bahan dengan cara unik pada bahan dasar tentunya sangat mudah untuk dilakukan semua orang. Hal tersebut karena tidak membutuhkan bahan dan alat yang rumit serta mudah didapatkan. Untuk tekniknya sebenarnya hampir sama dengan karya seni kolase, montase serta mozaik. Penasaran gimana cara membuatnya? Simak penjelasan detailnya berikut ini.
Karya seni aplikasi merupakan salah satu teknik pada karya seni rupa 3 dimensi. Berdasarkan fungsinya, karya seni aplikasi ini umumnya memiliki tujuan sebagai segi praktis atau yang dimaksud sebagai dekoratif. Adapun bentuk-bentuk yang dapat dihasilkan melalui teknik ini seperti misalnya bentuk buah, bunga, binatang, hewan, dan sebagainya sesuai keinginan. Selain itu karya seni aplikasi juga dinilai lebih mudah untuk dibuat daripada karya seni lainnya. Ingin tahu cara membuat karya seni tersebut? Perhatikan cara-caranya berikut ini.
Karya Aplikasi Dibuat dengan Merekatkan dan Menempelkan Bahan dengan Cara Unik
Karya seni aplikasi ini dibuat dengan cara menempelkan atau merekatkan suatu bentuk dengan bahan tertentu, biasanya diterapkan pada kain baju, taplak meja, dll. Selain sebagai hiasan kerajinan dari seni aplikasi ini juga dapat untuk menutupi kain yang sobek. Nah, sebelum mengetahui cara membuatnya, kamu perlu menyiapkan beberapa alat dan bahan terlebih dahulu.
Untuk bahan yang dibutuhkan yaitu kamu bisa menggunakan kertas atau kain yang ingin kamu gunakan untuk dihias, kertas, dan lem perekat. Biasanya jenis kain yang sering digunakan yaitu kain perca, kain katun, kain pada pakaian, dan sebagainya. Lalu untuk alatnya juga cukup mudah untuk didapat, yaitu seperti gunting, benang, jarum, lem, pensil/spidol, dan alat ukur. Setelah itu, kamu dapat memulainya dengan memperhatikan langkah-langkah dalam pembuatan karya seni yang unik pada kain dasar di bawah ini.
Langkah-langkah Membuat Karya Seni Aplikasi
1. Tentukan Pilihan Kain
Langkah awal yang perlu kamu lakukan yaitu menentukan pemilihan kain seperti apa yang nantinya ingin kamu gunakan. Misalnya kamu dapat menggunakan kain bekas, kain katun, pakaian polos, dll. Jika hanya digunakan sebagai hiasan kamu dapat memilih kain perca yang sudah ada dirumah kamu.
2. Pilih Desain yang Diinginkan
Langkah selanjutnya yaitu kamu perlu memilih desain seperti apa yang kamu inginkan, misalnya berbentuk hewan, bunga, benda mati, buah, dan lain sebagainya. Jika kamu kebingungan melihat beberapa desain yang ada di internet untuk memunculkan inspirasi yang akan kamu gunakan nantinya. Apabila sudah menemukan desain dari internet, kamu perlu mencetaknya terlebih dahulu agar mudah untuk dijiplak nantinya. Usahakan pemilihan desain yang lumayan simpel agar memudahkan kamu untuk membuatnya.
3. Gambar Pola
Karya aplikasi dibuat dengan merekatkan dan menempelkan bahan dengan cara unik pada kain dasar berikutnya yaitu kamu perlu menggambar pola yang sudah kamu pilih tadi di kertas terlebih dahulu. Hal tersebut agar memudahkan kamu untuk menjiplaknya pada kain. Apabila kamu memilih desain dari internet yang dicetak/print, kamu tidak perlu menggambarnya kembali, jadi bisa langsung mengguntingnya saja.
4. Jiplak Pola Pada Kain
Langkah selanjutnya yaitu menjiplak potongan pola yang sudah kamu gunting tadi pada kain yang sudah kamu sediakan. Kamu dapat menjiplaknya menggunakan spidol maupun pensil, usahakan garis jiplakannya rapi agar terlihat lebih cantik.
5. Potong dan Setrika Pola
Langkah selanjutnya yang perlu kamu lakukan yaitu memotong pola pada kain mengikuti garis jiplakan yang sudah kamu buat dengan sangat hati-hati. Setelah itu setrika hasil potongan tersebut agar tidak lecek dan lebih halus ketika nanti diterapkan pada bahan dasar. Pastikan pengaturan uap di setrika kamu telah dimatikan. Hal tersebut akan mempengaruhi bentuk lapisan pola pada kain kamu.
6. Tempelkan Karya Seni Aplikasi di Kain Bahan Dasar
Langkah berikutnya karya aplikasi dibuat dengan merekatkan dan menempelkan bahan dengan cara memilih pola tadi pada bahan dasar dengan lem. Kamu dapat menempelkan hiasan tersebut pada bagian manapun sesuai selera, bisa di tengah, bawah, maupun samping. Jangan lupa, pastikan pilihan kain dasar kamu tidak berkerut maupun lecek, agar karya aplikasimu dapat tertempel dengan rapi juga.
7. Jahit Hiasan yang Sudah Tertempel
Agar lebih rapi serta tidak bergeser-geser, kamu perlu menjahit hiasan tadi menggunakan jarum atau gunakan mesin jahit langsung apabila bisa mengoperasikannya. Jika kamu menggunakan jarum untuk menjahit, pastikan jahitan tersebut terlihat rapi mengiringi hiasan yang sudah tertempel.
8. Merapikan Jahitan
Jika kamu sudah selesai menjahitnya, langkah berikutnya yaitu merapikan sisa benang yang tertempel dengan cara mengguntingnya. Nah, akhirnya karya seni aplikasi kamu sudah jadi, apabila ingin menambah sentuhan hiasan lain seperti pita, kancing, dll itu juga akan semakin menarik. Jadi sesuaikan saja dengan bahan dasar yang kamu hias.
Nah itulah langkah-langkah yang perlu kamu pahami dalam karya aplikasi dibuat dengan merekatkan dan menempelkan bahan dengan cara pada kain dasar dengan baik dan benar. Jadi tentunya kamu sekarang sudah tahu dan bisa langsung mencobanya dirumah. Walaupun memiliki metode yang sama dengan karya mozaik, kolase serta montase, karya aplikasi ini memiliki perbedaan pada setiap seninya. Ingin tahu apa saja perbedaannya? Simak penjelasannya dibawah ini.
Perbedaan Karya Aplikasi, Mozaik, Kolase, Montase
Aplikasi
Untuk karya aplikasi dibuat dengan merekatkan dan menempelkan bahan dengan cara unik pada kain dasar sebenarnya paling mudah dilakukan daripada karya seni diantaranya. Tekniknya sendiri dapat menggunakan kain, kertas, jarum atau mesin jahit.
Mozaik
Mozaik merupakan karya seni untuk mendekorasi bidang menggunakan kepingan bahan kertas yang berwarna. Untuk tekniknya sendiri yaitu dengan menyusun serta menempelkan pada bidang yang ingin digunakan dengan perekat. Untuk bentuk polanya sebenarnya cukup rumit dibandingkan dengan karya seni lainnya. Hal tersebut karena bentuknya yang harus memadu padankan sesuai warna yang digunakan. Biasanya bahan yang sering digunakan yaitu seperti pecahan keramik, kaca dan lainnya untuk dapat membentuk tema tertentu.
Kolase
Kolase merupakan karya seni dengan pembuatan dasar menggunakan teknik menempel serta dengan corak yang sangat khas. Bahan utama yang biasa digunakan yaitu kain, kertas, kayu, dan lain sebagainya. Kolase dibuat dengan cara memadukan bahan olahan agar membentuk karya seni dengan tema yang baru.
Montase
Montase merupakan karya seni dengan cara menempel serta memadu padankan gambar dengan inspirasi dari berbagai sumber. Untuk tekniknya sendiri memiliki bentuk yang estetik serta unik. Pola gambar yang digunakan biasanya hanya mengambil dari potongan kertas yang sudah tidak terpakai. Lalu potongan tersebut akan disusun dengan sedemikian rupa sampai membentuk rangkaian gambar yang berpadu dengan unik.
Demikian informasi mengenai karya aplikasi dibuat dengan merekatkan dan menempelkan bahan dengan cara yang unik pada bahan dasar untuk hiasan serta perbedaan aplikasi dengan karya seni yang lainnya. Tentunya sangat mudah untuk dilakukan bukan? Apabila kamu sudah memahaminya, Kamu dapat langsung mengekspresikan ide untuk menggunakan cara seperti yang sudah dijelaskan untuk menghasilkan karya yang keren. Kamu juga dapat mencari pola di internet untuk inspirasi ide yang nantinya akan kamu tuangkan.